Install WordPress Di Localhost Menggunakan XAMPP
11 Maret 2019

11 Maret 2019
WordPress yang diinstal di komputer ini sering saya sebut – WordPress offline, biar mudah penyebutannya dan nantinya juga yang bisa mengakses hanya Anda sendiri, serta tidak dibutuhkan internet untuk menjalankannya.
Berhubung WordPress offline ini nanti akan membutuhkan database dan database user, maka kita pun harus membuatnya terlebih dahulu di database local pc.
Langkah ini diperlukan karena WordPress akan menggunakan database tersebut untuk mengelola data-data yang akan dibuat nantinya.
Kabar baiknya, Xampp ini juga sudah support pembuatan database local menggunakan Phpmyadmin.
Untuk cara menambah database dan usermenggunakan Xampp di Phpmyadmin, Anda bisa membaca terlebih dahulu arikel ini:
Selanjutnya, silahkan simak tips langkah-langkah cara install WordPress di localhost menggunakan XAMPP berikut ini.
Instalasi WordPress Di Localhost
Dalam proses ini, usahakan Anda gunakan aplikasi Xampp dan file instalasi WordPress yang terbaru untuk menjamin instalasi berjalan smooth.
Panduan instalasi Xampp, bisa dibaca disini:
Kemudian untuk file WordPress terbaru, bisa didapatkan disini:
Baiklah, mari kita lanjutkan prosesnya.
#1 – Copy File WordPress
Buka folder XAMPP di komputer Anda, lalu bukalah folder htdocs, kemudian copy-kan file WordPress ke dalam folder ini.
Lebih mudahnya, buka Windows Explorer, lalu ketik C:\xampp\htdocs pada bagian folder address seperti terlihat pada gambar di bawah ini.
*) NB: Folder htdocs merupakan folder yang dipakai untuk menaruh file-file yang bisa dibuka di browser. Jika kita menaruh selain di folder ini, maka browser tidak akan bisa membukanya. Biasanya kalau settingan masih default, folder ada di drive C. Jadi pastikan jangan salah taruh ya..
#2 – Tentukan Lokasi WordPress Directory
Apabila file masih dalam bentuk compress, maka harus diekstrak terlebih dahulu.
Default folder / directory hasil ekstraknya biasanya bernama ‘wordpress’, dan jika Anda ingin, nantinya Anda bisa mengganti nama folder ini menjadi nama yang Anda sukai, katakanlah nama website Anda.
Di sini saya menggantinya dengan nama ‘blogku’.
Jika diakses, hasilnya akan terlihat seperti gambar di bawah ini:
#3 – Buka WordPress Offline Di Browser
Sekarang bukalah browser favorit Anda yntuk membuka situs WordPress offline ini, nantinya kita bisa mengaksesnya dengan alamat – http://localhost/nama_folder
Kalau milik saya buka nya pakai alamat – http://localhost/blogku
Jika milik Anda tetap memakai folder default, maka alamatnya – http://localhost/wordpress.
Ketikkan di address bar, lalu klik – Create a Configuration File
Klik – Let’s Go
#4 – Install WordPress
Isikan nama database, username, dan password yang sudah Anda buat sebelumnya, masih ingat kan?
Pada bagian Database Host isikan dengan localhost saja.
Klik Submit.
Klik Run the Install.
Isikan data-data yang dibutuhkan untuk admin dan nama website. Setelah itu klik install wordpress.
Selamat! WordPress offline Anda sudah jadi.
Silahkan Login.
#5 – Login WordPress
Masukkan username dan password yang telah Anda buat pada langkah no.4 untuk login ke Dashboard.
Cara lainnya, bisa juga dengan langsung mengetikkan alamat di browser:
- http://localhost/nama_folder/wp-admin.
- Jika di tempat saya berarti menggunakan alamat – http://localhost/blogku/wp-admin.
Nah, demikianlah langkah-langkah bagaimana kita menginstal WordPress offline di localhost menggunakan XAMPP.
Semoga bermanfaat, dan silahkan bagikan atau share artikel ini barangkali ada yang membutuhkan.
Custom Search
1$ | Donasi Kopi Untuk Sang Creator
Completely synergize resource is taxing relationships via premier are man niche markets. Professionally cultivate one to one customer.
Kategori
- Adobe
- Android
- Anti Virus
- Browser
- Canon Printer
- Design
- Desktop Programming
- Domain & Hosting
- Elektronika
- Freebies
- Games
- Games Ringan Pilihan
- Graphic Design
- How To
- Internet
- Kabel & Konektor
- Laptop Driver
- Linux
- Marketing
- Mikrotik
- Networking Area
- Office
- Out Of Topics
- Printer Driver
- Seo
- Software
- Technology
- Tools
- Uncategorized
- Utilities
- We Love ♥ Google
- Web Design
- Web Development
- Windows
Recent News
PERINTAH DASAR LINUX | LENGKAP UNTUK PEMULA
10 Maret 2021
Cara Mengganti Static ke Dynamic IP Address di Windows 10
15 Februari 2021
Tag
Arsip
- Maret 2021
- Februari 2021
- Januari 2021
- Desember 2020
- November 2020
- Oktober 2020
- September 2020
- Agustus 2020
- Juli 2020
- Juni 2020
- Mei 2020
- April 2020
- Maret 2020
- Februari 2020
- Januari 2020
- November 2019
- Oktober 2019
- September 2019
- Mei 2019
- April 2019
- Maret 2019
- Februari 2019
- Januari 2019
- Desember 2018
- November 2018
- September 2018
- Agustus 2018
- Juli 2018
- Juni 2018
- Mei 2018
- April 2018
- Maret 2018
- Februari 2018
- Januari 2018
- Desember 2017
- November 2017
- September 2017
- Agustus 2017
- Juli 2017
- Mei 2017
- April 2017
- Maret 2017
- Februari 2017
- Januari 2017
- Desember 2016
- November 2016
- Oktober 2016
- September 2016
- Agustus 2016
- Juni 2016
- Mei 2016
- April 2016
- Maret 2016
Comment (1)
btbthoms
24 Mar 2019 - 16:48Sangat membantu gan, terimakasih tutor nya 👍